Beraktivitas Di Tengah Polusi Udara

Buruknya kualitas udara di DKI Jakarta telah banyak dikeluhkan warga dalam sepekan terakhir. kondisi polusi udara Jakarta menjadi perbincangan pasal Jakarta menduduki peringkat posisi terburuk soal polusi udara di dunia dengan urutan kelima.

Seperti yang kita ketahui bersama dalam beberapa minggu terakhir kualitas udara di Jakarta tergolong dalam kondisi yang tidak sehat. Hal ini terjadi akibat peningkatan polusi udara. Menurut data WHO polusi udara ini menyumbang sekitar 7 juta kematian dari seluruh dunia berdasarkan data pada tahun 2019, di Indonesia sendiri polusi udara menyumbang urutan kelima dari faktor risiko kematian di bawah hipertensi, gula darah tinggi, obesitas dan merokok.

Dampak-dampak yang terjadi pada manusia apabila terlalu sering terpapar polusi udara dimulai dari iritasi muka, seperti mata berair, hidung berair, kemudian bersin-bersin, sakit tenggorokan, hingga iritasi pada kulit, selanjutnya bisa juga terjadi pada paru dan pernapasan seperti gejala sesak nafas, batuk batuk.

Kemudian terjadinya risiko penyakit asma, pneumonia, sampai ke kanker paru. Bisa juga terjadi risiko pada jantung dan pembuluh darah kemudian risiko penyakit stroke, pada ibu hamil terjadi risiko Kelahiran dengan berat badan lahir rendah, kemudian gangguan kognitif pada anak sehingga menjadi stunting. Selanjutnya risiko yang terjadi bisa keracunan gas oksigen yang terhirup kemudian pada pasien pasien yang mengalami sakit asma atau sakit pada otot atau jantung bisa terjadi perburukan gejala

Apa aja sih yang bisa kita lakukan untuk menghindari polusi ini. Yang pertama kita berperan aktif untuk mengurangi sumber polusi seperti beralih dari kendaraan pribadi ke moda transportasi massal. Kemudian jangan membakar sampah secara sembarangan selanjutnya meminimalkan paparan polusi udara seperti mengurangi aktivitas di luar ruangan.

Kualitas udara kurang sehat yaitu ketika air quality index diatas 150. kemudian hindari aktivitas berat termasuk olahraga di luar ruangan. Selanjutnya menghindari area atau kawasan polusi udara. Kita dapat memantau kualitas udara secara Real Time dan jangan lupa memakai masker apabila beraktivitas di luar ruangan.

Demikian edukasi dari saya semoga bermanfaat bagi sahabat RUSNI dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

Salam Sehat.
dr. Berly, Sp.P